Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perlukah Restart dan Mematikan hp? Simak Penjelasannya di Sini!

Perlukah Restart dan Mematikan hp?

Sebagai pengguna smartphone/handphone (hp), mungkin kamu pernah bertanya, perlukah kita melakukan restart dan mematikan hp secara rutin? Pertanyaan sederhana ini sebaiknya dijawab oleh pakar atau orang yang benar-benar ahli dalam hal gadget.

Maka dari itu, Susahsinyal.com ingin membahasnya di artikel ini. Jadi, baca terus hingga selesai ya guys.

Kekhawatiran banyak orang, jika ponsel selalu standby atau menyala, akan membuat perangkat tersebut cepat rusak. Atau performanya terus menurun, karena mesin pada ponsel terus bekerja tanpa henti.

Salah seorang pakar gadget bernama Lucky Sebastian sedikit memberikan pencerahan, agar setidaknya bisa mengurangi rasa kekhawatiran kita selama ini.

Lucky menjelaskan bahwa tidak ada keharusan kita untuk melakukan restart pada ponsel. Hal yang sama juga berlaku saat kita mematikan ponsel dalam waktu yang lama, karena belum tentu juga akan membuat perangkat rentan rusak.

"Sebenarnya untuk ponsel zaman now, tidak ada keharusan mematikan atau melakukan restart, termasuk kadang ada konsep yang sebagian orang percaya, bahwa kalau charging harus dalam keadaan mati," seperti dikutip dari kumparanTECH pada selasa (11/8/2020).

Namun ia menganjurkan untuk me-restart atau mematikan hp satu atau dua kali dalam seminggu. Cara ini akan membuat smartphone jauh lebih fresh, karena langkah ini bisa membersihkan data-data aplikasi yang tertinggal di memori selama perangkat menyala.

"Sifatnya seperti melakukan refresh, membuang temp temporary, membuang sampah cache yang tidak terpakai dan membuat loading kembali aplikasi basic yang diperlukan, meskipun smartphone sekarang telah dilengkapi dengan aplikasi untuk melakukan pembersihan dari OS-nya."

Jika kita rutin me-restart dan mematikan hp sementara, langkah ini dinilai mampu mencegah kerusakan perangkat serta memperpanjang usia baterai. Proses booting pada hp akan menyingkirkan aplikasi yang bisa menguras baterai.

Lantas bagaimana jika ponsel tidak pernah di-restart?

Kemungkinan terburuk yang akan terjadi adalah menurunnya performa dalam melakukan proses sesuatu, seperti menjalankan aplikasi, sehingga tidak sempurna ketika menjalankan tugas atau bisa saja koneksi internet yang lemot.

Makanya mungkin sering kita jumpai, jika koneksi internet lemot, orang akan mematikan hape dan menyalakannya kembali agar kinerjanya lebih baik dari sebelumnya.

Melakukan restart dan mematikan hp sementara dianggap menjadi solusi untuk memperbaiki masalah tersebut.

Jadi kesimpulannya, tidak ada ketentuan baku mengenai hal ini. Maka dari itu melakukan restart dan mematikan hp untuk sementara bukanlah tindakan wajib. Namun sah-sah saja jika kita ingin melakukan tindakan ini secara berkala.

Sumber referensi : 

[kumparan.com] Berapa Kali Kita Harus Restart HP Android dan iPhone dalam Seminggu?

Posting Komentar untuk "Perlukah Restart dan Mematikan hp? Simak Penjelasannya di Sini!"