Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

6 Tips Memilih Mouse Wireless

Tips Memilih Mouse Wireless yang Tepat

Mouse wireless (nirkabel / tanpa kabel) dianggap lebih praktis jika dibandingkan mouse biasa, karena didesain tanpa menggunakan kabel. Pengguna tidak dibikin ribet dengan kabel yang menjuntai, sehingga membuat pekerjaan jadi lebih nyaman dan praktis.

Sebelum kamu membeli mouse wireless, sangat penting bagi kamu untuk memperhatikan tips memilih mouse wireless yang tepat, agar kamu tidak salah beli. Selain itu juga agar mouse tidak mudah rusak atau error.

Memilih mouse wireless sebaiknya tidak boleh asal-asalan. Kamu perlu mempertimbangkan beberapa fitur yang ada. Agar nantinya bisa menunjang pekerjaan kamu saat menggunakan mouse wireless pada laptop maupun PC.

Sebelum memilih mouse wireless, ada enam fitur utama yang wajib kamu perhatikan. Berikut poin-poin yang perlu diperhatikan :

1. Mode Plug and Play (PnP)

Tips memilih mouse wireless yang pertama adalah pastikan kamu memilih mouse wireless dengan mode plug and play, alias tinggal dipasang dan mainkan. Plug and play adalah kemampuan laptop atau PC secara otomatis mengenali dan menyesuaikan konfigurasi sistem ketika ada perangkat baru yang ditambahkan.

Dengan metode plug and play, kamu tidak perlu repot-repot lagi menginstall software di laptop atau PC. Kamu hanya tinggal colokan saja mini receiver ke soket pada laptop atau PC, dan mouse pun sudah bisa digunakan seperti biasa. 

2. Pertimbangkan Jumlah DPI 

Mouse wireless dilengkapi dengan fitur DPI atau Dots Per Inch, yakni satuan untuk mengukur tingkat sensitivitas mouse. Dengan fitur DPI ini, memungkinkan pengguna untuk bisa merasakan tingkat sensitivitas mouse. Semakin tinggi DPI, maka tingkat sensitivitasnya pun semakin bagus.

Mouse wireless yang dianggap cukup ideal memiliki angka DPI sebesar 1.200. Semakin tinggi, tentu semakin bagus. Mouse yang punya sensitivitas yang bagus, tentu akan memberikan pengalaman yang jauh lebih menyenangkan ketika bekerja di depan laptop atau PC. 

3. Poll Rate Mouse Wireless

Tips memilih mouse wireless selanjutnya adalah pertimbangan angka standar poll rate pada sebuah mouse. Poll rate sendiri merupakan kemampuan mouse dalam memberikan laporan posisi pada laptop atau PC. Terutama bagi kamu seorang desainer grafis atau video editor, pasti membutuhkan tingkat akurasi yang tinggi dalam setiap aktivitasnya.

Poll rate idealnya berada di kisaran 125 - 1.000 Hz. Semakin tinggi angkanya, maka semakin baik kinerja dan tingkat akurasinya. Maka dari itu, sebelum membeli mouse wireless, jangan lupa perhatikan berapa angka poll rate-nya, agar mouse terasa nyaman saat digunakan setiap hari.

4. Jenis Sensor pada Mouse Wireless

Mouse biasa masih menggunakan bantalan bola karet yang dirasa kurang optimal untuk pergerakan cepat dalam mengarahkan kursor. Berbeda dengan mouse wireless yang telah menggunakan teknologi modern dalam pengoperasiannya, sehingga jauh lebih nyaman ketika digunakan.

Mouse wireless menggunakan dua jenis sensor, yakni optik dan laser. Untuk mouse laser menggunakan laser sebagai sumber sensornya dan bisa digunakan meski tanpa alas (mouse pad). Sementara, mouse optik sebaiknya menggunakan alas saat digunakan. Nah kamu mau pilih sensor laser atau optik?

5. Desain dan Model Mouse

Selain fitur, kamu juga perlu memperhatikan tingkat kenyamanan mouse saat digenggam, mulai dari ukuran, warna dan desainnya. Ukuran yang pas akan membuat penggunaan jauh lebih optimal. Jika kamu sering bepergian, mouse dengan ukuran travel size dirasa cocok, karena bodinya ramping, ringan, tetapi cukup kokoh saat digunakan.

Bahkan beberapa mouse tertentu lainnya juga dibekali dengan fitur anti gores yang membuat bodi mouse tetap terawat dan lebih awet ketika digunakan dalam waktu yang cukup lama. Selain itu juga ada mouse yang dilengkapi fitur ketahanan terhadap air.

6. Baterai yang Digunakan

Ada mouse wireless yang menggunakan baterai biasa (AAA) dan juga rechargeable. Jika menggunakan baterai biasa (baterai AAA jam dinding), maka kamu perlu mengganti baterai yang baru jika baterai mouse telah habis.

Sementara mouse yang bisa di-charge ulang (rechargeable), tidak perlu bingung menyiapkan baterai cadangan, karena ketika baterai mouse tersisa sedikit, kamu bisa mengisi baterai mouse. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya.

Nah, itu tadi 6 tips memilih mouse wireless yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Harga mouse wireless yang beredar di pasaran juga berbeda-beda, tergantung dari merek, fitur dan desain. Beberapa merek mouse wireless yang direkomendasikan adalah Logitech, Robot, Rexus, Microsoft, HP, Lenovo, Xiaomi dan Razer.

Posting Komentar untuk "6 Tips Memilih Mouse Wireless"